Headlines

Wisatawan Nusantara Kunci Bangkitnya Sektor Pariwisata

Guna mendukung pariwisata domestik, Henky menambahkan, bekerja sama dengan mitra mulai 24 Desember 2021 akan dihadirkan mobil vaksin di Bali untuk percepatan vaksinasin khususnya mengejar vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun, termasuk mereka yang belum divaksinasi, meski catatan vaksinasi di Bali sudah tinggi.

Sistem keamanan bandara dikatakan Henky juga sudah baik, terutama dalam hal mengatasi potensi kerumunan.

“Petugas-petugas di bandara sudah membuat pembatasan kerumunan. Sebagai masyarakat, sebaiknya juga turut berpartisipasi untuk hindari kerumunan di seluruh aksesibilitas. Selain petugas. Pihak Pemda TNI Polri juga telah diturunkan untuk memecah kerumunan di kawasan wisata. Atraksi wisata tetap ada pembatasan pengunjung,” ujarnya.

Pameran The Art of Mercedes Benz Classic, Promosikan Pariwisata Bali Saat Pandemi

Henky menegaskan, meskipun sudah hampir dua tahun industri pariwisata ‘menderita’ karena pandemi namun prokes tetap harus ditaati. “Tujuannya bukan hanya melindungi pengunjung tapi juga pekerjanya. Bersama-sama seluruh pihak harus tertib, dan itu sudah berjalan sepanjang pengamatan kami belakangan ini. Selain Bali, Banten juga diharapkan jadi percontohan untuk daerah tujuan wisata serta staycation yang sudah dirindukan masyarakat,” ujarnya.

Sebagai bentuk dukungan kepada dunia pariwisata, Henky menyampaikan Kemenparekraf menyiapkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga Rp681 miliar, yang dialokasikan untuk bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

Dukungan tersebut rencananya akan berlanjut pada tahun depan.Ia juga menekankan pemerintah berkomitmen akan selalu hadir di industri pariwisata, sekaligus di saat bersamaan mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk generasi millennial untuk membangkitkan sektor wisata domestik.

Pameran The Art of Mercedes Benz Classic, Promosikan Pariwisata Bali Saat Pandemi

Pada kesempatan sama Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) mengaku optimistis bahwa perekonomian akan bangkit melalui industri pariwisata. Hal itu tentu membutuhkan sejumlah dukungan dan kesiapan. “Saat ini prokes di Bali sudah baik, mencapai 95%, kasus Covid-19 juga landai. Tingkat kunjungan wisatawan domestik ke Bali juga menunjukkan kenaikan,” tuturnya.

Namun demikian, tingginya animo pasar masih terbentur beberapa kendala. Ia menyampaikan, berdasarkan sejumlah survei, travellers Eropa punya keinginan besar ke Bali, namun terkendala kondisi internal di sana. Selain itu, persyaratan masuk ke Indonesia juga masih menjadi perhatian, seperti terkait masa karantina, aturan penerbangan yang harus dipatuhi, juga masalah visa.

Cok Ace begitu biasa disapa menambahkan, saat ini di Bali sudah tersedia 50 hotel karantina dengan persyaratan cukup ketat. “Harus ada aksesibilitas sendiri dan bekerja sama dengan rumah sakit rujukan terdekat. Jika hal itu terpenuhi, baru dikeluarkan sertifikatnya,” ujarnya.

Banyak program yang dilakukan untuk kembali mengangkat pariwisata Bali, misalnya event besar G20 yang dilangsungkan di Pulau Dewata.

Gubernur Koster Tegaskan Bali Belum Buka Pariwisata untuk Wisatawan Internasional

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *