Nasi Ikan, Solidaritas KKP Untuk Negeri Di Tengah Pandemi
Jakarta – Seluruh pegawai Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tak terkecuali Unit Kerja Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (DJPRL) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghiasi Ramadhan tahun ini dengan membagikan Nasi Ikan secara serentak kepada masyarakat. Gerakan Nasi Ikan yang diinisiasi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ini adalah gerakan membagikan paket nasi bungkus dengan lauk ikan, sebagai wujud solidaritas sesama manusia di tengah ancaman pandemi corona. Tak hanya memberikan bantuan, Menteri Edhy juga mengajak masyarakat agar rajin mengkonsumsi ikan karena dapat meningkatkan imunitas tubuh sebagai upaya menangkal virus corona.
Sebanyak 13 Satker DJPRL bergerak serentak membagikan nasi ikan kepada masyarakat. “Kami memiliki 13 Satker, 5 satker pusat dan 8 satker UPT yang tersebar dari timur hingga ke barat wilayah Indonesia, di bulan suci Ramadhan ini bersama-sama mendukung Gerakan Nasi Ikan,” seru Aryo Hanggono, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (PRL).
“Ini salah satu bentuk kepedulian kami di dalam masa pandemi COVID-19 untuk tetap hadir mendampingi masyarakat. Sebelumnya kami sudah menyampaikan bantuan sebanyak 5.635 masker dan 4.030 vitamin kepada masyarakat di kawasan konservasi perairan nasional, melalui UPT BKKPN Kupang,” sambung Aryo.
Aryo juga menjelaskan bahwa Gerakan Nasi Ikan ini merupakan gerakan solidaritas pegawai KKP dengan mengumpulkan sejumlah uang dari kantong pribadinya yang kemudian melibatkan pewarung kecil dalam produksinya. “Ini murni bentuk solidaritas dari seluruh pegawai, dan tidak menggunakan anggaran negara,” tegas Aryo.
Beragam cara dilakukan unit kerja Ditjen PRL dalam membagikan nasi ikan ini. Ada yang membuka posko pembagian nasi ikan, berkeliling mendatangi rumah-rumah masyarakat, bahkan ada petugas yang langsung mengantarkan hingga ke pedagang di pasar. Semua aktivitas dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol COVID-19.
LPSPL Sorong bahkan awali gerakan nasi ikan dengan cara menggerakkan dharma wanitanya melalui kegiatan bhakti sosial membagikan 42 paket sembako. “Kami awali gerakan nasi ikan ini dengan bhakti sosial dharma wanita,” ungkap Santoso, Kepala LPSPL Sorong.
Sementara Kepala LPSPL Serang Sy. Iwan Taruna Alkadrie menyampaikan antusiasmenya dalam menjalankan gerakan ini. “Setiap hari kami membagikan 100 bungkus nasi ikan di wilayah kantor kami dengan harapan dengan makan ikan, akan kecil kemungkinan terpapar wabah corona,” imbuhnya.
Ungkapan kegembiraan pun disampaikan oleh masyarakat penerima nasi ikan di wilayah kerja BPSPL Makassar. “Kami merasa gembira, dan patut bersyukur mudah-mudahan ini dapat membawa keberkahan di tengah situasi seperti sekarang ini,” ungkap masyarakat Kampung Ampekale Bontoa, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan.
Memasuki hari ke-4 gerakan nasi ikan di bulan Ramadhan ini, sudah ribuan bungkus nasi ikan dibagikan oleh pegawai DJPRL. Gerakan ini akan terus dilaksanakan selama bulan Ramadhan. Selain untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat di saat pandemi corona, juga untuk menumbuhkan semangat solidaritas di tengah masyarakat.(fik)