Tegal – Kepala Badan Riset dan Sumber daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) I Nyoman Radiarta mengharapkan Lulusan Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Tegal Jawa Tengah diharapkan bisa membangun kemandirian dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Nyoman Radiarta menyampaikan harapan itu saat menghadiri wisuda 147 peserta didik Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Tegal di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Kamis (16/6/2022).
Pihaknya meminta Wisudawan diharapkan mampu cepat beradaptasi dengan dunia kerja atau menciptakan lapangan kerjanya sendiri dengan menjadi wirausahawan.
“Menghasilkan lulusan yang unggul dan berjiwa wirausaha menjadi acuan keberhasilan penyelenggaraan pendidikan kita, sehingga lulusan dapat diterima dengan mudah di dunia usaha dan industri, serta dapat menciptakan kemandirian dalam usaha di bidang kelautan dan perikanan,” ujar Nyoman Radiarta.
wisudawan berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Maluku, hingga Papua. Selama tiga tahun bersekolah di SUPM Tegal, mereka belajar dengan skema Teaching Factory (TEFA) sehingga dapat merasakan langsung lingkungan dan suasana kerja baik di sektor budidaya perikanan, pengolahan maupun kapal penangkap ikan.
Mereka mengantongi beragam sertifikat keahlian dan keterampilan, di antaranya ANKAPIN Tingkat II, BST, ATKAPIN Tingkat II, HACCP, hingga sertifikat MPM CPIB.
Sekitar 80 persen lulusan SUPM Tegal berhasil diserap dunia usaha maupun industri. Sebagian besar sisanya memilih menjadi pelaku usaha atau wirausahawan. Para lulusan telah menyelesaikan proses pendidikan formal dengan segala bentuk evaluasi dan kualifikasi di dalamnya.
“Saya harap kompetensi yang dimiliki dapat dijadikan bekal untuk berkontribusi wujudkan Program Prioritas KKP,” tukas Nyoman Radiarta.
BRSDM terus meningkatkan akses pendidikan bagi putra putri pelaku usaha perikanan di antaranya nelayan, pembudidaya ikan, pengolah ikan, dan petambak garam minimal sebanyak 55 persen dari total jumlah peserta didik.
Jumlah tersebut akan terus ditingkatkan dengan memperhatikan keterwakilan peserta didik yang berasal dari kabupaten/kota dan provinsi.
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono berharap para wisudawan bisa menjadi penggerak roda perekonomian di daerah. Dia meyakini, para wisudawan memiliki kompetensi yang sangat dibutuhkan oleh dunia kerja.
Dia juga berharap, pelajar yang mengenyam pendidikan di SUPM Tegal semakin bertambah jumlahnya. ***