Pentingnya Memiliki Kecakapan Digital di Era Pandemi
Dompu – Hidup di era new normal, secara tidak langsung menambah pengalaman kita sebagai pengguna digital yang lebih baik. Beradaptasi dari dunia yang hidup secara sederhana, dan hidup mandiri jadi dunia yang serba instant.
Perubahan gaya hidup di era normal menuntut masyarakat untuk memiliki kecakapan digital yang mumpuni. Kemampuan cakap digital ini semakin dibutuhkan karena semua aspek kehidupan mulai bersentuhan dengan digitalisasi.
“Dengan berada di era sekarang yang serba digital, dan mampu beradaptasi kita berarti sudah cakap digital. Mari kita tingkatkan kemampuannya lagi,” tutur Anggi Ariningsih dalam acara Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 wilayah Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Senin (2/8/2021).
Menurut Anggi, keterampilan dasar dalam digital skill, salah satunya adalah komunikasi. Memahami informasi dan konten, kita harus cek lagi karena belum tentu yang kita baca itu benar. Selanjutnya, bertransaksi di internet. Seperti mampu membuat akun, kemudian melakukan pembayaran.
Selain itu, Anggi menambahkan bahwa dengan kecakapan digital kita bisa membuat konten-konten kreatif yang inspiratif dan menambah dampak positif pada dunia kreatif di media sosial.
“Contohnya kalau suka dandan, kita buat konten yang bisa menginspirasi ide merias untuk orang lain. Suka travel, buat video dan abadikan agar memancing wisatawan berlibur. Suka otomotif, menyanyi, dan masih banyak konten yang bisa dibuat,” kata Anggi.
Pentingnya kita semakin cakap digital bukan hanya dari skill yang ada, tetapi norma dan etika kemanusiaan juga perlu ditingkatkan. Lebih peduli akan hukum sosial yang ada.
“Jika sudah cakap digital dan bisa memposting dan punya konten kreatif. Jangan lupa apa yang dibagi di sosial media adalah diri kita. You are what you share,” ujarnya.
Anggi mengatakan, apa yang dibagikan di sosial media adalah sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain, tidak mengundang kebencian, bukan hoax, tidak bikin orang kesal atau marah.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Siberkreasi menyelenggarakan Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital. Webinar kali ini dilakukan di wilayah Kabupaten Dompu, NTB, Senin (2 Agustus 2021). Webinar kali ini menghadirkan pembicara yaitu Rio Mulyono (Direktur Utama PT. Andara Lintas Indonesia), Anggie Ariningsih (CEO Tunai Kita), Ikhwanuddin Kurniawan (Direktur Utama Koran Pagi Grub/Jurnalis Senior), dan Ahmad Affandy.
Dengan acuan 4 pilar utama yaitu Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Selain itu juga merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten.