Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno juga mengatakan inovasi dalam mengembangkan transformasi dan transportasi rendah emisi tentu sangat relevan dalam menjawab persoalan masa kini.
Seperti menciptakan transportasi rendah emisi mengingat transportasi turut menyumbang jumlah karbon atau emisi yang cukup besar, sekitar 49% berdasarkan catatan dari Sustainable Tourism International.
“Saya sangat mengapresiasi Intelligent Transport System (ITS) Indonesia yang telah berkomitmen mewujudkan sistem transportasi yang berkelanjutan, melalui implementasi kendaraan listrik sekaligus mendukung penyelenggaraan Presidensi G20 2022 di Indonesia,” ucapnya dalam sambutan secara virtual.
Transaksi QRIS di Bali Capai Rp32 Miliar per Bulan selama Tahun 2021
Kemenparekraf sangat mendukung inisiatif ini dan pemerintah mendorong para pengelola destinasi untuk menggunakan transmisi rendah emisi dalam berbagai aktivitas wisata.
Hal ini diharapkan dapat menaikkan Citra negara Indonesia sebagai negara yang berkomitmen dalam upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim,” kata Menteri Sandiaga Salahuddin Uno.
Gubernur Provinsi Bali, I Wayan Koster diwakili Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Bapak I Gede Wayan Samsi Gunarta menambahkan, dengan kerja sama antara ITS Indonesia dan WRI Indonesia diharapkan dapat berkontribusi dalam mengembangkan kerja sama antara pemerintah, dunia bisnis dan akademisi, untuk mempercepat pengembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai di Bali.
Pemerintah Tetapkan Batas Pengembalian Pendahuluan Restitusi PPN Rp5 Miliar
Langkah ini akan mendukung pengembangan Bali sebagai hub pariwisata termasuk mendorong tumbuhnya industri untuk penyiapan energi bersih dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
Armada listrik yang disediakan Grab Indonesia juga diharapkan dapat mendorong minat masyarakat untuk mencoba kendaraan listrik yang nantinya akan dapat mentransformasikan kebiasaan penggunaan kendaraan dengan penggerak motor bakar menjadi pengguna KBLBB. ***