Pameran The Art of Mercedes Benz Classic, Promosikan Pariwisata Bali Saat Pandemi

Denpasar – The Art of Mercedes Benz Classic yang memamerkan puluhan karya seni lukis diharapkan dapat berkontribusi positif dalam mempromosikan parwisata Bali saat pandemi Covid-19.

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengapresiasi terselenggaranya pameran Lukisan Kalender Budaya Klasik Bali bersama Mercedes-Benz Classic Club Bali di Kebon Vintage Cars, Biaung, Denpasar, Sabtu (12/12).

Pihaknya berharap melalui terobosan pameran lukisan ini bisa memperkaya khazanah seni Bali sekaligus mempromosikan Bali hingga ke mancanegara.

“Selama ini kita mengetahui pakem lukisan Bali seperti apa. Objeknya jika tidak pemandangan, benda maupun abstrak. Sekarang kita disuguhi karya-karya berupa mobil Mercedes-Benz sebagai objek, ini merupakan lompatan baru,” jelasnya.

Bagaimana senangnya masyarakat Eropa terutama Jerman jika melihat mobil kebanggaan mereka begitu digandrungi di Bali bahkan hingga menjadi objek karya seni yang membanggakan.

Tokoh Puri Ubud ini mengatakan, bahwa Bali sebagai salah satu pusat kebudayaan dunia harus bisa terus mengimprovisasi seninya, memperbanyak karya bahkan yang semakin memperkaya khazanah seni kita.

“Bali harus selalu emnjadi inspirasi bagi para seniman, tidak hanya di rumah sendiri, bahkan hingga ke luar. Jika kesenian di sini terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman,” imbuhnya.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada para seniman muda serta mengucapkan selamat ulang tahun kepada perkumpulan mobil klasik. Ia mengatakan merkipun di tengah pandemic Covid-19, para anggota juga bisa terus mengikat tali silaturahmi namun dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.

“Kita juga harus tetap menunjukkan bahwa kita di sini bisa terus beraktivitas, tentu saja dengan protokol kesehatan yang tegas. Dan tentu saja dengna kegiatan ini bisa menambah imun kita,” tandasnya.

Ketua panitia Endra Datta mengatakan jika pameran ini sebagai ajang menjadikan seni dan budaya sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Mercedes-Benz Classic Bali.

Kegiatan ini juga menurutnya sebagai upaya dukungan terhadap pemerintah di bidang pariwisata.

“Kami ingin membangun kepercayaan publik terutama publik internasional, baik di tengah pandemi maupun saat pemulihan pasca pandemic,” tuturnya.

Pameran kali ini, dimeriahkan oleh 10 pelukis muda yang masing-masing memiliki pengalaman maupun jalan kesenian yang cukup beragam.

Pada pameran yang bertajuk ‘The Art of Mercedes-Benz Classic’ serta menampilkan sekitar 27 karya dari kesepuluh seniman tersebut, Endra Datta mengatakan ingin mengintimkan antara keindahan bentuk serie Mercedes-Benz klasik dan alam maupun kultur Bali. (ara)