Headlines

BP2MI Siap Lindungi PMI dari Ujung Rambut Hingga Ujung Kaki

Badung -Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) bertajuk “Sinergi dan Kolaborasi Menuju Gerakan Aksi Lindungi PMI” dibuka di The Stones Hotel, Bali, Rabu (3/11) malam. Rakornis yang berlangsung hingga Jumat (6/11) ini diawali ramah tamah dan sharing session “Dari Kita Untuk Kita” yang dipimpin Kepala BP2MI, Benny Rhamdani.

Ketua Panitia Rakornis BP2MI, Suwedi berharap kegiatan tersebut dapat menghasilkan output berupa terwujudnya layanan terhadap pekerja Indonesia dari ujung rambut hingga ujung kaki. Dalam ramah tamah dan sharing session “Dari Kita Untuk Kita” dibahas evaluasi 9 program prioritas BP2MI tahun 2021, rencana aksi 9 program prioritas BP2MI 2022 serta petunjuk pelaksanaan dalam rangka pelindungan PMI dan keluarganya. Di sesi perdana ini juga dibahas supporting kelembagaan terhadap penguatan penempatan dan pelindungan PMI dan keluarganya.

“Untuk acara Rakornis yang digelar di Bali ada beberapa hal yang ingin kita capai. Minimal kita memperoleh pemahaman dari para narasumber eksternal khususnya bagaimana membangun sinergi dan kolaborasi, baik terkait penempatan PMI maupun pelindungan PMI,” ucap Kepala BP2MI, Benny Rhamdani.

Di hari kedua, Kamis (4/11) Gubernur Bali Wayan Koster dijadwalkan menyampaikan materi “Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Tata Kelola PMI”. Sementara itu, Kepala BP2MI, Benny Rhamdani membawakan materi “Bekerja Berlari Melayani dan Melindungi PMI dari Ujung Rambut Sampai Ujung Kaki”. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia, H. Tjahjo Kumolo dijadwalkan membuka Rakornis BP2MI secara resmi diselingi pemberian piagam penghargaan dan pencanangan kembali zona integritas disaksikan oleh Kepala Staf Kepresidenan, Menpan RB, dan Gubernur Bali. Momentum ini ditandatangani oleh Kepala BP2MI dan Jajaran Pimpinan BP2MI (3 Kedeputian Teknis, Sestama, Inspektur, Kepala UPT BP2MI Mataram, Lampung, dan Serang).

Diketahui Menteri BUMN RI, Erick Thohir dijadwalkan menyampaikan materi “Sinergitas Kementerian dan BUMN dalam rangka Penguatan Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan PMI”. Sementara Ketua Dewan Pengawas Satgas BP2MI, Suhardi Alius menyampaikan materi “Peran Negara dalam Pencegahan, Penempatan Ilegal dan Penegakan Hukum sebagai Bentuk Pelindungan terhadap PMI”. Dari Bali, anggota Komisi IX DPR RI Dapil Bali, I Ketut Kariyasa Adnyana menyampaikan materi “Pandangan dan Dukungan DPR RI terhadap Penguatan Penempatan dan Pelindungan PMI”.

Di akhir acara, Kepala BP2MI juga akan menyerahkan secara simbolis mobil ambulans kepada Kepala UPT BP2MI Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *