Jamming Akbar Tandai Satu Dekade Parkour Bali
Denpasar – Komunitas Olahraga Parkour Bali salah satu komunitas yang mengadaptasi kegiatannya dari luar Negara Prancis mampu eksis menjawab semua tantangan.
Komunitas Olahraga Parkour mampu bertahan selama sepuluh tahun sejak dirintistahun 2009 oleh Ketua sekaligus salah seorang pencetus komunitas OlahragaParkour di Bali yakni Ida Bagus Tantra.
Berawal dari lima orang anggota danhanya belajar dari situs penyedia layanan video di internet.
Kini Komunitas Olahraga Pakour memiliki lebih dari seratus anggota aktif yang berasal dari latar belakang pendidikan profesi dan berbeda-beda. Olahraga Parkour di Balikini banyak digemari oleh generasi milenial yang suka dengan olahraga memacu adrenalin dan olah tubuh itu.
Dalamrangka memperingati hari jadinya yang ke sepuluh, Komunitas Olahraga ParkourBali mengadakan sejumlah agenda kegiatan untuk meningkatkan solidaritas antara anggota. Jumat (5/4/2019) di Kediaman Ketua Parkour Bali di Jalan GunungPayung, Kuta diadakan syukuran malam keakraban secara sederhana.
Malam keakraban ini mengundang seluruh anggota tanpa terkecuali. Dalam agenda ini seluruh anggota komunitas membuat video blogger ucapan hari jadi Parkour Bali kesepuluh beserta harapan dan kritik membangun agar komunitas inisemakin berkembang.
Agendalainnya Hari Minggu (7/4/2019),Komunitas Parkour Bali mengadakan jamming (latihan bersama) dengan paraanggota. Jamming dilakukan di seputaran Tugu Monumen Perjuangan Rakyat BaliBajra Sandhi dengan mengambil tema kegiatan “One Decade Parkour Bali”. Dalamkegiatan Jamming ini mengajak para anggota lama dan baru untuk latihan bersama.
Positifnya kegiatan Komunitas Olahraga Parkour Bali meski ada beberapa anggotayang tidak mahir dalam suatu gerakan maka pra praktisi akan memberikan semangatdan motivasi sehingga mereka tidak takut untuk latihan kembali.
Usai Jamming, anggota Parkour Bali berkumpul untuk berdiskusi mengenai sejarah perkembangan Parkour Dunia dan awal lahirnya Parkour Bali.
Tak lupa Komunitas Olahraga Parkour Bali memberikan kaos eklusif Parkour Bali dalam lomba yangdiadakan di social media.
Anggota Parkour lainnya Ngurah Yoga Reksa berujar, dirinya mendapat nilai-nilai yang positif.
“Kalo gabung disini badan menjadi sehat, praktisi-praktisinya sudah terlatih, dantemen-temennya asyik untuk diajak berdiskusi” ungkapnya.
Agar bisa bergabung dengan Komunitas Olahraga Parkour tidak dikenakan biaya sama sekali. Hanya iuran seikhlasnya yang diberikan oleh para anggotanya.
Komunitas Parkour Bali rutin mengadakan latihan bersama setiap hari Jumat jam 19.00 wita di Taman Puputan Denpasar dan Lapangan Monumen Perjuangan Rakyat Bali Bajra Sandhisetiap hari Minggu jam 08.00 wita. (zal)