Headlines

Smirnoff Kampanyekan Gerakan Minum Bertanggungjawab Terhadap Lingkungan

Sanur – Mengambil langkah besar menuju masyarakat bebas plastik, Smirnoff ingin memberikan bumi waktunya kembali, dengan mengurangi konsumsi gelas plastik sekali pakai dan bertanggungjawab secara ekologis.

Smirnoff berkolaborasi dengan Rumah Sanur dan komunitas Malu Dong, mengumpulkan ribuan mahasiswa universitas untuk menjawab tantangan online yang terkenal TrashTag dan membersihkan 5 pantai di sepanjang pantai timur Bali.

Selain itu, dimulai pada bulan April, Smirnoff telah mengganti semua gelas sajinya dari plastik ke gelas kertas di berbagai klub dan bar di Bali.

Untuk diketahui, limbah plastik telah menjadi masalah besar di dunia, berkontribusi terhadap perubahan iklim dan perusakan sumber daya alam. Secara global, Indonesia adalah penghasil sampah plastik terbesar kedua di dunia, melepaskan 3,2 juta ton sampah plastik per hari.

Di Bali, tumpukan sampah sangat mengancam keindahan alam dan satwa liar di pulau itu.

Menyelaraskan dengan semangat Smirnoff Enjoy Good Times, Smirnoff ingin mengembalikan good times ke bumi dengan kampanye barunya dengan mengambil langkah pertamanya untuk mengurangi konsumsi gelas plastik sekali pakai di Bali.

Dengan ini, Smirnoff beralih dari gelas plastik ke gelas kertas di klub dan bar besar di Bali. Smirnoff mengajak konsumen, turis dan para pecinta pesta untuk memulai kebiasaan dengan tidak membuang sampah sembarangan melalui instalasi sampah yang menyenangkan dan interaktif, yang menunjukkan betapa mengelola sampah merupakan kegiatan yang menyenangkan.

Corporate Relations Director Diageo Indonesia, Dendy A. Borman mengatakan, Bali mengambil tindakan besar untuk mengurangi jumlah plastik sekali pakai dan sedang melakukan upaya nyata untuk mengubah perilaku masyarakat untuk lebih sadar.

Melalui kekuatan Good Times, Smirnoff ingin menggerakkan masyarakat Bali untuk menjadi lebih inklusif dan mendorong minum yang bertanggungjawab untuk juga menjadi bagian dari bertanggungjawab terhadap lingkungan.

“Kami membuat gerakan ini untuk mendukung mereka yang aktif mengambil tindakan. Satu langkah kecil namun memberikan dampak yang besar dan kami percaya sekarang adalah saatnya untuk mulai memberi kembali kepada bumi,” ucapnya.

Sepanjang pantai Padanggalak, pantai Matahari Terbit, pantai Sanur, pantai Sindhu dan pantai Karang, ribuan mahasiswa menggunakan kaos merah menghabiskan waktu 2 jam untuk melakukan tantangan TrashTag – menginspirasi orang di seluruh dunia untuk membersihkan sedikit sampah dimanapun berada.

Pagi yang panjang, setelah bersama-sama membersihkan pantai diikuti dan dirayakan menggunakan bahasa yang universal, yaitu musik dengan pertunjukan oleh seniman dan band yang juga secara aktif mendukung dan mengadvokasi penggunaan plastik yang bertanggungjawab.

“Generasi kita saat ini sangat aktif dan memberikan dukungan yang antusias terkait lingkungan, terutama di Bali. Hari ini, kami menerima tantangan TrashTag yang viral. Sungguh kegiatan yang positif melihat begitu banyak orang berkumpul. Kami selalu senang berkolaborasi dengan merek internasional yang percaya dan mendukung gerakan lokal – mereka adalah aspirasi bagi banyak orang.

Dengan kesuksesan acara hari ini, pada saat-saat seperti inilah kita menyadari bahwa tidak ada masalah yang terlalu besar untuk kita pecahkan bersama,” kata perwakilan Rumah Sanur, Rudolf Dethu.

‘Good times 4 the Earth’ menciptakan pengalaman dan peluang imersif bagi masyarakat untuk berkontribusi dalam mengurangi limbah plastik sekali pakai.

Dengan langkah pertama yang positif dan berdampak, Smirnoff akan terus mengembangkan gerakan ini dengan memberikan lebih banyak inisiatif untuk mengedukasi, mengadvokasi dan menginspirasi banyak orang di seluruh Indonesia untuk berkembang menjadi negara yang berkelanjutan.

Berkomitmen untuk menunjukkan peran dan kontribusinya kepada masyarakat, Diageo terus mempromosikan minum yang bertanggungjawab untuk mengatasi penyalahgunaan alkohol yang berbahaya. Melalui kampanye ‘Tunggu 21’, Diageo Indonesia berkolaborasi dengan berbagai komunitas untuk mengedukasi, berbagi informasi, dan praktik terbaik. (zal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *