Badung – Upaya Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Wayan Wana (45) seorang pemancing yang dilaporkan hilang saat melaut di perairan Pelabuhan Benoa, membuahkan hasil dengan ditemukannya korban dalam keadaan meninggal dunia pada Sabtu (8/1/2022) pagi.
Laporan hilangnya korban saat mencari ikan, diterima Kantor Basarnas Bali pada Jumat (7/1/2022) malam.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) Gede Darmada, mengerahkan 4 personil ke lokasi untuk berkoordinasi dengan keluarga korban.
KM Odyssey Alami Kerusakan Generator, Basarnas Bali Kerahkan KN SAR Arjuna 229
Tim SAR gabungan melakukan pencarian sejak pagi menggunakan RIB 05 dan 2 unit jetski.
Informasi tim di lapangan, sebelum kejadian, Jumat (7/1/2022) sekitar pukul 08.00 Wita korban memancing dengan menggunakan kano. Pukul 19.30 Wita saksi, seorang nelayan menemukan kano yang dinaiki korban, terombang-ambing di tengah laut.
Pencarian melibatkan tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia pada pukul 08.50 Wita.
Basarnas Bali Kerahkan Heli HR 1524 Pantau Arus Mudik
“Lokasi ditemukan jenasahnya kira-kira 300 meter arah barat laut dari perkiraan korban tenggelam,” terang Gede Darmada dalam keterangan tertulisnya.
Setelah ditemukan, jasad korban dievakuasi dan dibawa langsung ke rumah duka.
Dalam pencarian ini, unsur SAR dilibatkan dari Basarnas Bali (12 orang), Lanal Denpasar (3 orang), SAR Samapta Polda Bali (4 orang), Polsek Kuta Selatan (5 orang), Polairud Polda Bali (2 orang), Polairud Polresta Denpasar (2 orang), BPBD Badung (3 orang), Kelompok Nelayan Benoa dan keluarga Wayan Wana. ***