Jelang Launching, Warna Jaya Paint Dapat Respon Positif Pasar Bali Nusra
Kabardenpasar – Pasar Bali, Nusa Tenggara (Nusra) sedang di lirik produsen cat dengan brand Warna Jaya Paint karena dinilai sedang giat giatnya membangun infrastruktur.
Owner PT Surya Kumala Abadi, Herdy Dabari mengatakan pembangunan infrastruktur di Bali cukup signifikan dan diharap kehadiran Warna Jaya Paint bisa menambah geliatkan perekonomian di Bali.
“Target kami adalah memperkenalkan Warna Jaya Paint sebagai cat yang berkualitas dengan harga kompetitif, dengan target pasar para aplikator dan asosiasi pengusaha baik perumahaan dan kontraktor,” kata Herdy Dabari, di acara “Networking Dinner Warna Jaya Paint”, yang dihadiri sejumlah pengusaha lokal Bali termasuk Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bali, Dr. Drs. I Wayan Sumarajaya, M.Si., pada Senin malam, (11/11) di Hotel Hyatt Sanur, Bali.
Ditambahkannya juga keunggulan Warna Jaya Paint dibanding dengan lain adalah mempunyai ketahanan sampai 10 Tahun dan tidak ada bau serta perekat cat yang dominan dan bisa menyaingi merek cat lainnya, tentunya harga akan pasti dibawah dari merek-merek cat yang ada.
“Saya berharap Warna Jaya Paint bisa memberikan warna baru untuk pembangunan di Bali Nusra. Kami bersama team Warna Jaya Paint sangat mengapresiasi setinggi tingginya untuk atensi juga antusiasme dari kawan kawan Asosiasi juga perwakilan Pemda Provinsi Bali juga para pelaku usaha di provinsi Bali,” imbuh Herdy yang juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Surya Kumala Abadi.
Direktur business development, Ois Yunita mengatakan sangat bersemangat melihat respon para undangan. “Saya sangat amaze dengan antusias undangan malam ini, produk belum launching tapi sudah ada beberapa PO terbentuk malam ini.” kata Ois.
Muhammad Kholil, Dirut PT SKA mengaku optimis, dan setelah makan malam langsung dilakukan launching Warna Jaya Paint ke market. “Dan kami Warna Jaya Paint dengan kualitas terbaik dan harga terbaik siap untuk berkolaboarsi untuk kemajuan dan peningkatan perekonomian provinsi Bali khususnya”, tambahnya.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bali, Dr. Drs. I Wayan Sumarajaya, M.Si dalam sambutannya mengatakan menyambut baik kehadiran PT Surya Kumala Abadi sebagai Distributor pertama dari Warna Jaya Paint yang ingin menembus market Bali Nusra.
“Ketika ada pelaku usaha yang masuk di Bali harapannya secara ekonomi berpengaruh baik untuk road perekonomian Bali dengan catatan tentu saja memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Bagaimana memajukan perekonomian daerah secara Umum. Saya harap kehadiran Warna Jaya Paint di Bali bisa meningkatkan gairah perekonomian di Bali,” imbuhnya.
Ditambahkan, bahwa didalam menciptakan iklim investasi, pihaknya juga pasti berusaha melayani pelaku usaha dengan sebaik-baiknya. “Jadi kami juga sudah ada OSS yang sangat memudahkan proses perizinan dan juga didukung dengan Prestise untuk menampung beberapa rekomendasi yang tak tertampung dan kami full 100 persen sudah menggunakan onlne,” tegasnyai Sambil menambahkan adanya tenaga pendamping.
Lebih lanjut dikatakan minat investor untuk berinvestasi di Bali tahun 2024 ini cukup baik. Target investasi tahun 2024 sebesar Rp16 triliun sudah terlampaui hingga 173 persen, atau sudah mencapai Rp28 triliun pada triwulan ketiga.
“Dari target yang diberikan pusat pada kita dan dari kementerian tentang realisasi investasi, memang Bali cukup bagus, Dari satu semester saja sudah mencapai target Dari 16 T dengan pencapaian 18 T sehingga dalam 1 semester sudah tercapai 103 persen,” urai Sumarajaya.
Senada dikatakan Ketua Umum Kadin Provinsi Bali periode 2020–2025, I Made Ariandi, menyambut baik pelaku usaha yang masuk ke Bali untuk memajukan perekonomian daerah. “Sebuah pemenuhan kebutuhan dasar infrastruktur dalam industri properti berkaitan erat, ada produk yang harus bisa mendukung proses itu apalagi yang alih teknologinya sudah jelas dari Jerman Dan China dan bahan bakunya pun ada di Indonesia.
“Dan ini kan standarnya seperti Cat brand sebelah yang sudah cukup terkenal namanya. Secara Umum bagaimana Kadin bisa mendukung untuk pertumbuhan ekonomi ke depan, apapun itu kewajiban Kadin dan juga menumbuhkan peluang-peluang investasi dan kreativitas ke depannya, tak hanya cat rumah saja, ada cat Mobil hingga cat kapal dan lainnya,” jelasnya.
Sementara itu Wakil Sekjen Gapensi Bali, Musa Kadzim Anwar, mengatakan menyambut baik partisipasi teman-teman asosiasi yang ada di Bali dan ini adalah produk anak bangsa untuk menghidupkan perekonomian daerah khususnya di Pulau Bali. “Semoga ini bisa menjadi iklim bagus pertumbuhan ekonomi Dan menciptakan lapangan kerja baru sehingga perekonomian menggeliat. Ini adalah produk anak bangsa yang betul-betul dikerjakan oleh pekerja lokal,” ujarnya.
Gapensi tentu mendukung semua produk-produk anak bangsa untuk lebih bisa berkembang di pasar-pasar Indonesia.
“Apalagi program pemerintah yang sekarang dinakhodai oleh Pak Presiden Prabowo menuju pertumbuhan ekonomi 8 persen ini sangat relevan dengan kehadiran Warna Jaya di tengah-tengah pasar Indonesia. Karena program 3 juta rumah akan menjadi penggeliat ekonomi baru. Karena kalau kita lihat di beberapa negara Maju, properti ini akan menjadi barometer ekonomi yang sangat baik menuju pertumbuhan ekonomi menuju 8 persen. Kami Dari asosiasi dan pengusaha sangat mendukung program pemerintah ini. Tentunya diharap Bali ini akan menjadi barometer nasional nanti seperti apa perkembangan pasar yang ada di Indonesia,” tuturnya.
Kenapa ambil titik distributor mulai di sini? Karena kita ingin menghidupkan daerah yang jauh supaya pembangunan merata, jadi tak tersentral di Jawa saja,” bebernya.
Warna Jaya Paint adalah produk cat milik anak bangsa, dan distributor Bali Nusra adalah pelopor Warna Jaya Paint seluruh Indonesia. ***