Pentingnya Keamanan Digital, Kenali Cara Lindungi Data Diri Saat Berinternet
Kabupayen Jayapura – Keamanan digital menjadi salah satu isu penting dalam menghadapi perkembangan teknologi yang semakin pesat.
Dikatakan oleh Adinda Atika, VP Business Development Fintech P2P Lending, keamanan digital adalah sebuah konsep untuk melindungi komputer, perangkat seluler, tablet, atau gawai lain yang terhubung internet dari ancaman penyusup.
Ia melanjutkan, beberapa contoh data yang harus dilindungi adalah data pribadi seperti NIK, alamat tinggal, hingga nomor telepon pribadi.
“Bahkan nama lengkap ibu juga masuk dalam data pribadi yang jangan disebarkan demi keamanan digital,” kata Adinda saat berbicara dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 wilayah Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (28/7/2021).
Selain informasi pribadi, data lain seperti data pembayaran (nomor kartu kredit, CVV dan expiration date kartu) serta data kesehatan pribadi, masuk dalam daftar informasi personal yang harus dijaga demi keamanan digital.
“Data kesehatan ini orang jarang peduli, padahal ini bisa jadi salah satu celah niat jahat orang seperti misalkan, menipu ke orangtua setelah mengetahui ada anggota keluarga yang sakit. Orangtua dibohongi kalau anaknya sakit dan perlu bayaran sekian. Padahal anaknya tidak kenapa-kenapa,” tambahnya.
Lalu bagaimana cara melindungi data pribadi di dunia digital?
Dalam paparannya, Adinda mengatakan setidaknya ada sembilan cara yang bisa dilakukan guna melindungin informasi pribadi. Sembilan hal tersebut adalah;
1. Jangan jailbreak
2. Aktifkan mode kunci segera
3. Update software
4. 2FA
5. Pakai kode sandi panjang dan kombinasi
6. Aktifkan mode hapus data
7. Jangan buka email jika tidak yakin siapa pengirimnya
8. Matikan pengisian otomatis
9. Pasang antivirus
“Jangan mudah membagikan data pribadi. Kita harus tahu risiko yang ada saat berani masuk ke dunia digital. Jangan lalai, kita harus menjaga data diri kita sendiri,” pungkasnya.
Selain Adinda Atika, hadir juga dalam acara webinar yaitu Rendy Doroii, COO Mediaology Digital, Muliadi Anangkota, Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Cendrawasih, dan Putri Masyita.
Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital sendiri merupakan rangkaian panjang dalam kegiatan webinar yang dilakukan di seluruh penjuru Indonesia.
Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.
Ada empat pilar utama yang digaungkan yaitu Budaya Bermedia Digital, Aman Bermedia, Etis Bermedia Digital dan Cakap Bermedia Digital.